Teori Organisasi Umum 1 (Kelompok)
MAKALAH
(
Teori Organisasi Umum 1 )
Dosen
: Sri Nawangsari
Kelompok 2
Kelas 2KA21
Disusun
oleh :
Budi
Santoso (12114232)
Dedi
Setiawan (12114632)
Delis
Anggraeni Permana (12114658)
Dimas
Imam Saputra (13114103)
Donny
Prasetiyo (13114250)
Dwi
Chandra Kurniawan (13114282)
ILMU
KOMPUTER & TEKNOLOGI INFORMASI
SISTEM
INFORMASI
UNIVERSITAS
GUNADARMA
2014
KATA
PENGANTAR
Puji dan syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
karena tanpa perlindungan-Nya maka makalah ini tidak dapat kami selesaikan
dalam waktu yang telah ditentukan. Dalam makalah ini kami menjelaskan tentang “Teori
Organisasi Umum”.
Kami menyadari dalam menyelesaikan makalah ini masih jauh
dari kata sempurna, hal itu disebabkan karena keterbatasan waktu yang dimiliki
kami maupun sumber referensi yang digunakan. Oleh karena itu kami memohon maaf
jika makalah ini kurang sempurna. Tak lupa
kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota kelompok yang
lainnya yang telah membantu dalam penulisan serta penyelesaian makalah ini.
Demikian makalah ini dibuat semoga dapat bermanfaat bagi
pihak – pihak yang memerlukannya. Jika terdapat kesalahan kami selaku penulis
memohon maaf atas keterbatasan yang kami miliki. Atas perhatian dan
pengertiannya kami ucapkan Terima Kasih.
Depok, 5 Oktober 2015
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………………… i
KATAPENGANTAR…………………………………………………………………………………
ii
DAFTARISI………………………………………………………………………………………… iii
BAB I
PENDAHULUAN………………………………………………………………………… 1
- Latar Belakang……………………………………………………………………………… 1
- Rumusan Masalah…………………………………………………………………………… 1
- Tujuan Penulisan…………………………………………………………………………… 1
- Pengertian Organisasi………………………………………………….……………………. 2
- Managemen dan Organisasi…………………………………………………………………. 2
- Managemen dan Tata Kerja…………………………………………………………………. 3
- Managemen, Organisasi dan Tata Kerja……………………………………………………. 3
- Ciri-ciri Organisasi……………..…………………………………………………………… 4
- Unsur-unsur Organisasi……………………………………………………………………… 4
- Teori Organisasi……………………………………………………………………………… 4
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………………………..…
5
- Kesimpulan………………………………………………….………………………………. 5
- Saran…………………………………………………………………………………………. 5
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………………
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Manusia adalah mahluk social yang cenderung untuk
hidup bermasyarakat serta mengatur dan mengorganisasi kegiatannya dalam
mencapai suatu tujuan tetapi karena keterbatasan kemampuan menyebabkan mereka
tidak mampu mewujudkan tujuan tanpa adanya kerjasama. Hal tersebut yang
mendasari manusia untuk hidup dalam berorganisasi.
Ada beberapa para ahli yang mendifinisikan tentang
organisasi tetapi secara umum organisasi itu sendiri merupakan kelompok orang
yang secara bersama-sama ingin mencapai tujuan.
B. Rumusan
Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan
organisasi ?
2. Apa hubungan antara managemen
dengan organisasi ?
3. Apa hubungan antara managemen
dengan tata kerja ?
4. Apa hubungan antara managemen,
organisasi dan tata kerja ?
5. Apa saja ciri-ciri organisasi
?
6. Apa saja unsur-unsur organisasi
?
7. Apa yang dimaksud teori
organisasi ?
C. Tujuan
Penulisan
1. Mengetahui pengertian dari
organisasi.
2. Mengetahui hubungan antara
managemen dengan organisasi.
3. Mengetahui hubungan antara
managemen dengan tata kerja.
4. Mengetahui hubungan antara managemen,
organisasi dan tata kerja.
5. Mengetahui ciri-ciri
organisasi.
6. Mengetahui unsur-unsur
organisasi.
7. Mengetahui teoriorganisasi.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Organisasi
Organisasi adalah kumpulan orang atau apapun dalam kelompok
yang saling bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu
Tujuan organisasi adalah kebutuhan manusia baik jasmani
maupun rohani yang diusahakan dicapai dengan kelompok orang.
Macam-macam organisasi :
Ø
Organisasi
dalam arti statis
Melihat
organisasi sebagi sesuatu yang tidak bergerak atau diam. Contoh organisasi
sebagai wadah.
Ø
Organisasi
dalam arti dinamis
Berarti
memandang organisasi sebagai sesuatu organ yang hidup atau organisme yang hidup
dan selalu mengadakan pembagian tugas sesuai dengan sistem dalam lingkupnya.
Ø
Organisasi
sebagai sistem kerja sama
Suatu
keseluruhan yang sangat rumit dari berbagai unsur atau faktor yang saling
berhubungan dan ketergantungan yang merupakan satu kesatuan yang utuh.
Ø
Organisasi
sebagai sistem tata hubungan kerja
Hubungan
yang dilakukan oleh orang-orang yang berada dalam situasi atau kelompok untuk
mengadakan kerjasama dalam usaha mencapai tujuan bersama
Ø
Organisasi
sebagai proses pembagian tugas
Setiap kegiatan yang
dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama yang
dilakukan dengan pembagian tugas.
Jenis-jenis organisasi :
Ø Organisasi
Formal adalah suatu organisasi yang dibentuk oleh pemeritah atau swasta yang
mendapat pengukuhan secara resmi serta mempunyai aturan-aturan yang resmi dan
tertulis.
Ø Organisasi
informal dalah organisasi yang tumbuh di tengah masyrakat karena adanya
kebutuhan tempat atau wadah aspirasi masyrakat.
B. Managemen dan
Organisasi
Manajemen dan Organisasi
memiliki hubungan yang erat, untuk mencapai suatu tujuan maka dibutuhkan kerja
team atau berorganisasi, ibaratkan di suatu perusahaan seorang manajer
membagikan tugas kepada anggota team nya yang terdiri dari 10 orang, 2 orang
pertama mempunyai tugas menulis, 2 orang berikutnya mempunyai tugas mengedit, 2
orang selanjutnya mempunyai tugas memposting dan begitu selanjutnya, hingga
menjadikan kerja sama team yang solid antara manajer dan organisasi.
C. Managemen dan
Tata Kerja
Tata kerja
atau metode adalah satu cara bagaimana (how) agar sumber – sumber dan waktu
yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga
proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula. Dengan tata
kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah
dilakukan secara ilmiah dan praktis, disamping itu pemakaian tata kerja yang
tepat pada pokoknya ditujukan untuk :
Ø
Menghindari
terjadinya pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang
tersedia.
Ø
Menghindari
kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
Ø
Menjamin
adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat. Jadi hubungan antara
manajemen dan tata kerja dapat dilukiskan seperti dibawah ini :
Manajemen :
Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta
waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi
tercapainya tujuan.
Tata Kerja :
Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan
sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
Hubungan
Timbal Balik Antara Organisasi dan Metode (Tata Kerja) Dengan adanya metode
atau tata kerja dalam organisasi sehingga pada proses kegiatan dapat menyusun
perencanaan kerja, dengan lebih terkoordinir dalam membentuk sekelompok manusia
yang melakukan kerjasama dengan memanfaatkan waktu yang ada dengan
sebaik-baiknya dan tepat dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sehingga
hubungan timbale baliknya juga sangat baik. Penggambaran diatas telah jelas
memberikan keterangan bahwa Organisasi, Manajemen, dan Tata Kerja ( Metode ),
bila semuanya terurut dan dilaksanakan dengan benar, maka secara otomatis suatu
tujuan Organisasi pun akan tercapai
D. Managemen,
Organisasi dan Tata Kerja
Untuk
hubunganya sendiri Manajemen organisasi serta tata kerja memiliki
hubungan yang sangat erat Organisasi yang baik untuk mencapai tujuanya perlu
Manajemen yang baik begitupun sebaliknya untuk mendapatakan manajemen yang
terbaik diperlukan sebuah Organisasi yang memiliki orang-orang yang terampil,
kreatif serta mampu bekerja secara tim untuk mewujudkan cita-cita yang ingin
dicapai oleh organisasi.
Walaupun
sudah memiliki organisasi seta manajemen yang baik masih dibutuhkan satu lagi
sebagai pelengkap yakni tata kerja, tata kerja sendiri dimaksudkan sebagai alat
yang digunakan sebuah organisasi untuk mencapai tujuanya, tanpa adanya tata
kerja yang tepat maka manajamen yang telah dibuat tidak akan maksimal sehinnga
apa yang ingin dicapai organisasi tidak terpenuhi.
Sehingga
dapat diambil kesimpulan Apabila organisasi, manajemen dan tata kerjanya
dilakukan dengan kerjasama yang baik, pemanfaatan sumber-sumber dan waktu yang
ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terordinir sesuai dengan proses
kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil yang lebih
efsien dan efektif serta lebih maksimal. Karena ketiganya jika dilakukan sesuai
dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling menguntungkan untuk
ketiganya.
Eratnya
hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai
berikut :
a. Manajemen:
proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
b. Organisasi:
alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
c. Tata
Kerja: pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus
dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.
E. Ciri-ciri
Organisaasi
Ø Ciri-ciri Organisasi Modern
Ø Organisasi bertambah besar
Ø Pengolahan data semakin cepat
Ø Penggunaan staf lebih intensif
Ø Kecendrungan spesialisasi
Ø Adanya prinsip-prinsip atau
azas-azas organisasi
Ø
Unsur-unsur
organisasi lebih lengkap
F. Unsur-unsur
Organisasi
Ø Manusia (Man)
Ø Kerjasama
Ø Tujuan Bersama
Ø Peralatan (Equipment)
Ø Lingkungan
Ø Kekayaan alam
Ø
Kerangka/Konstruksi
Mental Organisasi
G. Teori
Organisasi
Ø Teori
Organisasi Klasik (Teori Tradisional)
a.
Teori Birokrasi
b.
Teori Administrasi
c.
Manajemen Ilmiah
Ø Teori
Neo Klasik (Teori Hubungan atau Manusiawi)
Menekenakan pentingnya
aspek psikologis & sosial karyawan
Ø Teori
Organisasi Modern
Semua
unsur organisasi sebagai satu kesatuan & saling ketergantungan
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Pada dasarnya pengertian organisasi
dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu organisasi dalam arti stastis dan
organisasi dalam arti dinamis. Terdapat hubungan yang erat antara manajemen,
organisai dan metode (tata kerja). Manajemen, organisasi dan tata kerja
ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan secara efisien. Secara garis
besar organisasi mempunyai tiga unsur yaitu orang-orang, kerjasama dan tujuan
bersama-sama. Ketiga unsur tersebut saling berhubungan dan merupakan satu
kesatuan. Dari berbagai macam teori organisasi yang dikemukakan oleh para ahli,
tiada satupun yang memiliki kebenaran mutlak. Antara berbagai macam teori
organisasi tersebut saling isi dan saling melengkapi.
B. SARAN
Dengan makalah ini kami berharap agar pembaca dapat memahami
tentang arti pentingnyateori organsisasi umum di dalam kehidupan berorganisasi.
Semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca. Kami juga mengharapkan kritik
dan saran yang membangun agar kami dapat lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
s_tiwi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/file/17350/MINGGU_3.doc
Komentar
Posting Komentar