Implementasi SQL Server

SQL SERVER

SQL SERVER adalah sistem manajemen database relasional (RDBMS) yang dirancang untuk aplikasi dengan arsitektur client/server. Istilah client, server, dan client/server dapat digunakan untuk merujuk kepada konsep yang sangat umum atau hal yang spesifik dari perangkat keras atau perangkat lunak.

Kegunan SQL Server :
SQL memungkinkan anda mengakses dan memanipulasi database.
SQL dapat mengeksekusi query terhadap database
SQL dapat mengambil data dari database
SQL dapat menyisipkan catatan dalam database
SQL dapat memperbarui catatan dalam database
SQL dapat menghapus catatan dari database
SQL dapat membuat database baru
SQL dapat membuat tabel baru dalam database
SQL dapat membuat prosedur yang tersimpan dalam database
SQL dapat membuat pemandangan dalam database
SQL dapat mengatur hak akses pada tabel, prosedur, dan pandangan

Studi Kasus : Pengguna Database pada web dengan PHP

Implementasi SQL Server di PHP :

SQL Server
Implementasi SQL Sever dengan PHP dalam kasus ini akan mengambil contoh sebuah sistem informasi data yang didalamnya dapat memuat beberapa aksi, diantaranya untuk menampilkan data-data yang terdaftar, input data terdaftar, serta menghapus data yang terdaftar.
Atur konfigurasi di php.ini, uncomment yang ada hubungannya dengan mssql
Koneksi dengan php.

Agar database tersebut dapat digunakan untuk aplikasi yang berbeda, maka data-data tersebut harus diubah ke dalam format data web service, dalam hal ini menggunakan format XML. Berikut script REST-PHP untuk melakukan metode-metode REST (GET, POST, dan DELETE), file ini disimpan dengan nama books.php. Setting koneksi ke database diatur di dalam script koneksi.php.
Untuk mengecek apakah script books.php sudah dapat berkomunikasi dengan database yang ada, coba panggil script books.php yang ada di server masing-masing melalui browser. 



1. DESIGN














2. CODE













3. OUTPUT














4. PHP MYADMIN














5. LOGIKA

Ø  <html> : untuk membuat html bar
Ø  <?php require_once('Connections/koneksi.php'); ?>berfungsi untuk mengikutsertakan halaman yang berisi fungsi koneksi.php
Ø  <?php merupakan perintah tag pembuka.
Ø  switch ($theType) { untuk menjalankan perintah switch() dengan parameter $theType dimana setiap elemen form akan diwakili type case "text", case "long", case "int", case "double", case "date", case "defined".
Ø  <title>: untuk memberi judul
Ø  </ title>: untuk menutup kondingan pemberi judul <title> 
Ø  <head>: bagian kepala dari html yang berisikan informasi  singkat
Ø  </ head>: untuk menutup code <head> 
Ø  <body>: bagian tubuh dari html, berisikan isi dari informasi
Ø  <td>: untuk mendefinisikan cell pada table
Ø  <td><input type="text" name="Nama" value="" size="32" /></td> Input tipe text digunakan untuk memasukkan karakter-karakter yang jumlahnya tidak terlalu banyak pada kolom nama.
Ø  <td><input type="text" name="Umur" value="" size="32" /></td> Input tipe text digunakan untuk memasukkan karakter-karakter yang jumlahnya tidak terlalu banyak pada kolom umur.
Ø  <td><input type="text" name="Jurusan" value="" size="32" /></td> Input tipe text digunakan untuk memasukkan karakter-karakter yang jumlahnya tidak terlalu banyak pada kolom jurusan.
Ø  <td><input type="text" name="Alamat" value="" size="32" /></td> Input tipe text digunakan untuk memasukkan karakter-karakter yang jumlahnya tidak terlalu banyak pada kolom alamat.
Ø  <input type="radio" name="Jurusan" value="SI" id="Jurusan_0" /> untuk inputan dengan radio group dan menyatakan label radio group dengan teks “SI”
Ø  <input type="radio" name="Jurusan" value="SK" id="Jurusan_0" /> untuk inputan dengan radio group dan menyatakan label radio group dengan teks “SK”
Ø  <input type="radio" name="Jurusan" value="MI" id="Jurusan_0" /> untuk inputan dengan radio group dan menyatakan label radio group dengan teks “MI”
Ø  <input type="radio" name="Jurusan" value="TI" id="Jurusan_0" /> untuk inputan dengan radio group dan menyatakan label radio group dengan teks “TI”
Ø  <td><input type="submit" value="Insert record" /></td>
Ø  </> : untuk menutup awalan code yang kita buat. Setiap code yang dibuat harus ditutup agar program bisa dijalankan.
Ø  Menu Bar: untuk mengatur file dokumen seperti menyimpan, membuka, mengatur,dll
Ø  Insert Bar: untuk memasukkan suatu objek

Ø  Properties: untuk mempermudah pemakaian fasilitas tools atau perintah yang terpilih

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Structure and Written Expression Toefl Tips

Membuat Objek di Autodesk Inventor

Animasi Happycall